Kulihat lusuh dikelopak mata ibu Sepertinya letih
Mungkin juga perih
Menampung karat kesedihan
Dalam beribu-ribu malam
Kepada diam ia titipkan
Lembar koyak tatahan jejak
Berisi purba rasa setia
Kepada pria penyemai kata
Tatapnya saja bercerita
Suramnya saja mengurai tanya
: lelaki dirumah ini,selalu melangkah pergi
ada apa rupanya?
Kepada rahim kesendirian
Aku kembali datang
Teramat ingin bisikan janji
: tak akan aku pergi..lagi
No comments:
Post a Comment